Kakek 65 Tahun dibius didalam Bus Kota

Kakek 65 Tahun Jadi Korban Pembiusan di Bus Kota











JAKARTA - Seorang kakek dengan tiga cucu, Yayah (65), terbangun dari tidurnya di Bus Patas 2 jurusan Kalideres-Kampung Rambutan Rabu (13/07/2011) malam, sekitar pukul 23.00 wib. Peristiwa terjadi saat perjalanan sudah mencapai kawasan Pancoran, Jakarta Selatan.


Saat terbangun kepalanya masih agak pusing, dan kesadarannya belum pulih betul. Namun ia masih bisa menyadari, bahwa kantung jaketnya sudah sobek, dan uang Rp 7 juta miliknya sudah hilang. Kepalanya pun makin pusing mengetahui hal itu, kini ditambah dengan kedua dengkulnya yang melemas.

Ia kemudian melaporkan kejadian tersebut ke sang supir, yang kemudian menurunkan Yayah di perempatan UKI -Cawang, dan oleh Polisi Lalu-lintas dibawa ke Polsek Metro Jatinegara, Jakarta Timur untuk melaporkan kasus tersebut. Tak hanya itu, malam tadi pun ia terpaksa tidur di Mapolsek, karena kesadarannya belum pulih betul.

Kepada wartawan ia mengaku bahwa kejadian tersebut berawal saat penjaga Mandi Cuci Kakus (MCK) di Pasar Teluk Naga, Tanggerang, Banten itu hendak pulang kampung ke Karang Tunggal, Tasikmalaya, Jawa Barat. Di dalam bus, ia mengaku tiba-tiba diapit oleh dua orang laki-laki, yang langsung berusaha mengakrabkan diri. Yayah mengaku ditanya identitas, dan tujuan perjalanannya. Kakek itu pun menjawab semua pertanyaan pelaku.

Tak hanya itu, Yayah juga ditawari sebuah minuman kemasan, yang menurut kedua laki-laki itu adalah minuman mahal asal Korea Selatan, dengan harga mencapai Rp 70 ribu satu buahnya di toko, dan Yayah ditawari gratis. "Karena saya tidak enak dipaksa-paksa minum, ya saya minum juga, setelah minum malahan saya jadi mengantuk dan tidur". terangnnya.

Yayah mengaku bahwa uang yang hilang merupakan tabungannya beberapa tahun terakhir, yang merupakan hasil hasil menjaga MCK. Rencananya uang itu untuk membayar kontrakan rumahnya sebesar Rp 3 juta, dan sisanya akan ia bawa ke kampung halaman.

Petugas jaga Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) Polsek Metro Jatinegara, Ipda Sunardi membenarkan penuturan Yayah itu. Namun pihaknya belum bisa memintai keterangan lebih lanjut, karena saat memberikan keterangan Yayah kembali diserang efek bius yang diminumnya.

"Keterangannya belum selesai karena efeknya (bius) kambuh lagi, mungkin nanti bisa dilanjutkan setelah sadar," katanya.tribunnews.com

Posted by damm11 on 10.28. Filed under . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0

0 komentar for Kakek 65 Tahun dibius didalam Bus Kota

Leave comment

FLICKR PHOTO STREAM

blog-indonesia.com

2010 Ada-Sih. All Rights Reserved. - Designed by Damm11