Plesir ke Makau, Ternyata Gayus Sempat-sempatnya Main Judi !
Sorot 21.43TANGERANG - Apa yang mendasari Gayus Halomoan Partahanan Tambunan bepergian ke luar negeri selama dua kali? Padahal ketika itu ia berada dalam tahanan Markas komando Brimob kelapa Dua?
Inilah jawaban Gayus. Dalam persidangan di Pengadilan Negeri Tangerang Selasa, 26 Juli 2011 dengan agenda pemeriksaan terdakwa, Gayus alias Sony Laksono itu yang jadi terdakwa pemalsuan paspor mengaku kepergiannya ke Makau untuk berobat jantung.Meski begitu, ia sempat juga main judi.
“Katanya Saudara main judi di sana?” tanya Ketua Majelis hakim Syamsul Bachri Harahap.
Gayus menjawab, “Iya tidak sampai satu jam.”
Saat ditanya Syamsul berapa uangnya habis untuk bermain judi, Gayus mengatakan sudah lupa. Gayus pun mengaku tidak lagi punya uang banyak karena sudah disita.
Gayus pun berdalih kepergiannya ke Singapura juga untuk berobat jantung.
Sebelumnya, pegawai golongan III A Dirjen Pajak itu juga beralasan mengapa memilih berobat ke luar negeri karena kalau di dalam negeri pasti banyak yang mengenalinya.
Setelah agenda pemeriksaan terdakwa, dua pekan mendatang Jaksa Penuntut Umum akan membacakan tuntutannya. “Kami siap untuk dua pekan mendatang pada 9 Agustus,”kata Jaksa Bambang Setyadi.
Di hadapan majelis hakim baik Syamsul dan I Made Suparto dan Riyadi Sunindyo, Gayus sudah mengakui bahwa paspor yang digunakan atas nama Sony Laksono adalah palsu.
Meski mengaku tidak minta dibuatkan oleh John Jerome Grice (WN Amerika yang kabur), Gayus mengaku membayar 20 U$ dollar atau setara Rp 180 juta untuk mengganti pembuatan paspor tersebut.
Paspor diserahkan John Grice di Hotel Haris. Keduanya dipertemukan Arie Nur Irwan alias Arie Kalaps yang bertugas memfoto Gayus untuk kepentingan investasi profile.
“Bukan untuk paspor, saya mau investasi di Singapura dengan John Grice seperti yang lain kan bisa dari dalam juga (-tahanan),”kata Gayus. Upaya itu akan dilakukan untuk kepentingan masa depan isteri, anak dan cucunya kelak.tempointeraktif.com