Tahanan Narkoba Asal Iran Adu Jotos di Lapas Tangerang
breaking news 01.53
Majid, seorang narapidana asal Iran, penghuni Blok D mengalami luka di bagian kepala. Karena dipukul dengan batu oleh Morteja, tahanan narkoba di Blok F.
Bentrok antar sesama napi berkebangsaan Iran ini, dilatarbelakangi masalah utang-piutang. Majid memiliki utang Rp1,5 juta kepada Morteja.
Sebelumnya, Majid berjanji akan segera melunasi utangnya kepada Morteja. Namun saat ditagih, dia terus berkelit dan mengulur waktu. Bahkan, dia mengeluarkan perkataan kasar kepada Morteja. Kontan, Morteja kesal dan langsung menghantam Majid dengan menggunakan batu.
Melihat ada keributan, petugas keamanan langsung melerai keduanya. Majid lantas diamankan.Karena harus mengikuti persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Tangerang, dengan perkara narkoba. Tiba di PN Tangerang, kondisi Majid pun sudah berantakan.
Selesai sidang, Majid kembali dibawa ke dalam tahanan. Sekira pukul 16.30 WIB, keributan kembali terjadi.Kali ini melibatkan sejumlah napi Iran di blok A dan F. Diduga masih berkaitan dengan perkelahian antara Majid dan Morteja sebelumnya.
"Keributan antar napi sudah sering kali terjadi. Terutama antara napi Iran, mereka suka membuat ulah. Bukan hanya kepada sesamanya, tapi juga kepada warga Indonesia," ujar sumber okezone yang minta namanya dirahasiakan, Rabu (20/7/2011).
Ditambahkan sumber itu, tahanan blok A, banyak diisi warga negara Iran dan Nigeria. Blok itu juga dikenal elit, karena berisi bandar narkoba jaringan internasional. Bahkan, harga satu kamar di blok itu bisa mencapai Rp10 -15 juta. "Wajar saja mereka banyak utang. Karena hidup di blok A sangat mahal," jelasnya.
Terkait keributan itu, petugas keamanan dan Kepala Lapas Kelas 2A Pemuda Tangerang masih belum bisa dihubungi.okezone.com
Posted by damm11
on 01.53.
Filed under
breaking news
.
You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0