Tim Sapu Angin ITS Diuji Sebelum Turun ke Sirkuit Sepang
Teknologi 12.30
JAKARTA - Tim Sapu Angin dari Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) yang akan bertanding di ajang Shell Eco Marathon Asia 2011 (SEM) tengah mempersiapkan tiga mobil besutan mahasiswa jurusan teknik mesin sebelum berlaga di Sirkuit Sepang, Malaysia 10-14 Juli mendatang.
Seperti yang dilansir dari laman ITS, Sabtu (9/7/2011), tiga mobil yang disiapkan tersebut yakni Sapu Angin 3, Sapu Angin 4, dan Sapu Angin 5. Sejumlah rangkaian inspeksi dijalani, antara lain yakni Inspection Test dan Slalom Test di lintasan Sepang.
Humas Tim ITS, Sabila mengatakan, sesuai dengan aturan SEM, timnya bisa mendapat akses untuk menjajal lintasan Sepang jika timnya lulus dari tes tersebut. "Ada sekitar tiga puluh aspek yang dinilai dalam tes ini, di antaranya yaitu dimensi mobil, visibiltas, sabuk pengaman, desain, pembakaran internal bahan bakar," ujar Sabila.
Tidak hanya itu, dia menuturkan, dalam tes scrutineering, tim harus sering bolak-balik pit dan melakukan perbaikan mobil sesuai standar yang ditentukan. Beruntung Sapu Angin lulus tes tersebut, "Alhamdulillah kita lulus, sekarang bisa mulai running test dilanjutkan dengan race," katanya penuh syukur.
Rangkaian test dan latihan dilakukan pada hari yang sama, sayangnya ketika jam makan siang, arena kompetisi diguyur hujan deras sehingga Sapu Angin 4 yang dijadwalkan mengikuti uji coba lintasan dibatalkan.
"Hal yang sama juga dialami Sapu Angin 3 yang rencananya melanjutkan tes slalom, padahal tinggal tes itu saja," ungkap mahasiswa angkatan 2007 ini kecewa.
Hujan deras mengakibatkan external pit Sapu Angin 4 tergenang air, dengan demikian perbaikan pada bagian itu tidak memunginkan untuk dilanjutkan. Sedangkan mobil Sapu Angin lainnya dapat melanjutkan aktivitasnya lantaran pit-nya terhindar banjir.
Bila tiap mobil nantinya akan dinilai secara bergiliran, Sabila melanjutkan, sebenarnya Sapu Angin bisa mengambil waktu kapan saja hingga Sabtu (9/8/2011) dengan syarat lolos uji scrutineering lebih dahulu.
Sampai berita ini diturunkan, Tim Sapu Angin msih menunggu untuk melakukan running track, dan mengikuti Parade Lap. Atas nama Tim, Sabila memohon dukungan dari segenap civitas akademika ITS dan bangsa Indonesia.okezone.com