Ribuan pendemo tuntut Papua Barat Merdeka
breaking news 15.21
Ribuan warga Papua Barat menggelar demonstrasi di Papua dan Jakarta untuk menyuarakan dukungan terhadap tuntutan kemerdekaan Papua Barat.
Di Jayapura, unjuk rasa diikuti ribuan warga yang berasal dari berbagai kota seperti Abepura, Nabire, Timika, dan Biak.
Sedangkan di Jakarta, puluhan warga Papua Barat yang sebagian mengenakan pakaian adat menggelar demonstrasi di depan istana presiden di Jakarta.
Ketua Komite Nasional Papua Barat (KNPB), Macho Tabuni, yang juga koordinator aksi demonstrasi, mengatakan aksi digelar untuk mendukung pelaksanaan pertemuan internasional yang memperjuangkan kemerdekaan Papua Barat, yang hari ini mulai dibuka di Inggris.
"Pertemuan itu akan mengkaji proses integrasi dan aneksasi berdasarkan hukum internasional. Mereka sedang berjuang untuk hak penentuan nasib sendiri bagi bangsa Papua Barat," katanya soal pertemuan itu.
"Mereka menilai dari fakta-fakta dan bukti-bukti sejarah Pepera 1969, dari dokumen PBB, itu benar benar mencoreng wajah PBB," lanjutnya.
Setelah kekerasan
Dua hari sebelumnya, Papua menjadi sorotan setelah bentrokan antar pendukung calon bupati di Kabupaten Puncak menewaskan 19 orang."Pertemuan itu akan mengkaji proses integrasi dan aneksasi berdasarkan hukum internasional. Mereka sedang berjuang untuk hak penentuan nasib sendiri bagi bangsa Papua Barat"
Macho Tabuni
Meski suhu politik dan kekerasan di Papua nampak meningkat, pemerintah pusat mengaku tak melakukan perubahan pola pengelolaan provinsi di ujung timur Indonesia itu.
Menteri Koordinator Politik dan Keamanan Djoko Suyanto mengatakan pemerintah pusat tetap meneruskan pendekatan ekonomi dan membantah berita tentang penambahan jumlah pasukan ke Papua.
"Sejak awal Presiden SBY 2004 lalu menyatakan pendekatan Papua itu bagaimana lebih meningkatkan kesejahteraan melalui pembangunan ekonomi. Ini kebijakan dasarnya. Kami mendukung kebijakan otonomi daerah bukan lagi pendekatan keamanan," kata Djoko Suyanto.
"Kalau ada gangguan keamanan bukan berarti yang ditonjolkan penegakan hukum disana. Lalu seolah-olah yang ditonjolkan pendekatan keamanan.Tidak, tapi memang terjadi gangguan keamanan, cukup dengan pasukan yang ada di sana," lanjutnya.
Krisis kendali
Sebaliknya menurut Pelaksana Ketua Majelis Rakyat Papua, Joram Wambrau, situasi di lokasi menunjukkan terjadinya krisis kendali keamanan.Joram mengkritik aparat yang dinilainya gagal menciptakan rasa aman sehingga mudah dikacaukan oleh kelompok tertentu.
"Saya kira perlu ditangani secara lebih seksama bagaimana meningkatkan ketenteraman dan keamanan untuk perlindungan rakyat Papua," jelasnya.
Meski tak mengakui ada perubahan arah pendekatan, Jakarta nampaknya mulai mencari alternatif untuk memecahkan kebuntuan di Papua.
Jalan dialog
Utusan khusus Presiden Yudhoyono untuk masalah Papua, Farid Husein, kepada BBC mengatakan tengah merintis upaya dialog dengan kelompok Organisasi Papua Merdeka, satu langkah yang tidak populer sebelumnya."Jika pemerintah tidak berjalan sesuai yang diharapkan mereka, mari terbukalah. Mari kita bicara baik-baik khan sudah diberi otonomi khusus. Mari bicara kok kenapa bisa begini. Jangan berteriak teriak merdeka dulu," tandasnya.
"Saya sudah berdialog dengan beberapa dari mereka. Mereka mengharapkan dialog dan saya menunggu apa yang akan didialogkan," lanjut Farid.
Di banding daerah rawan konflik lain, Papua tetap menjadi wilayah paling rentan aksi kekerasan di Indonesia.
Beberapa tahun terakhir muncul bukti-bukti kekerasan dilakukan oleh aparat kemanan baik polisi maupun tentara, sehingga muncul tudingan bahwa di propinsi itu sedang dilangsungkan operasi militer terselubung.bbc.co.uk
Baca Juga :
- Edan..Ratusan Kaum Gay Menikah di New York
- Ekstrim Kanan di Balik Serangan Norwegia
- Empat Bocah Tewas Tertimbun Longsor di Tebing Tinggi
- Foto SBY 'Pening' Beredar di BlackBerry
- Gara-gara Curi Es Krim, Bocah Di Habisi Oleh 4 Orang Keluarga Ini
- Gara-gara Kelamaan Buka Tas, Wanita Kena Tilang !
- Gara-gara Pasang Kamera di Kamar Kecil Pria,Jeffery Ditangkap
- Gara-gara Sok Akrab, Pemakai Sabu Di Bekuk Polisi
- Gempa Jepang, Termahal dalam Sejarah
- Gila! Baru 6 Hari Melahirkan, PSK Pasuruan Sudah Jajakan Diri
- Goran Hadzic Penjahat Perang Serbia Tertangkap
- Gunakan Paspor Palsu, Mossad diProtes Keras Sejumlah Negara
- Helikopter Pasar Malam Makan Korban
- Hotel Sintera di Lalap Api
- Ibu Sibuk Ganti Popok, Monyet Kunyah Testis Bayi
- Inilah Presiden Baru Vietnam !
- Irak akan membeli 36 Pesawat F-16
- Israel Gunakan Gas "Bau Kentut" Untuk Bubarkan Demonstran
- Istri Ben Ali, Coba Bunuh Diri Dengan Meminum Racun
Posted by damm11
on 15.21.
Filed under
breaking news
.
You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0